Di tempat yang jauh dari kemewahan Ia dilahirkan. Bersama para gembala (orang-orang kecil) Ia berada. Kelahiran-Nya membawa asa dan sukacita. Dengan derita Ia menebus dosa umat manusia yang percaya. Kini Ia berada diantara kita, bukan dalam wujud manusia. Ada di dalam hati kita. Mengajak kita untuk memancarkan Kasih Setia, tanpa memandang strata. Selamat Datang Sahabat! Selamat Datang Sang Juru Selamat! ~Yohannes Sugiyono Setiadi~